Tim kami
Women Help Women adalah sebuah organisasi yang berpegang pada prinsip desentralisasi, partisipatori, dan horizontal.
Tim Pendukung Online: Tim online terbentuk dari 25 orang konselor yang berbicara berbagai bahasa. Semua konselor adalah praktisi kesehatan reproduksi yang terlatih dan berpengalaman dalam organisasi kesehatan. Kualifikasi profesional konselor termasuk di dalamnya komunikasi, manajemen, desain media, psikologi hinga sosiologi. Tim ini berkomunikasi dengan platform online pengguna, menjalankan blog, dan bekerja bersama organisasi kawan.
Tim Koordinatif: Tim ini bertanggung jawab untuk meminta serta mengimplementasikan panduan dan program Women Help Women di atas persetujuan yang sah dari anggota. Tim ini yang menentukan apa strategi terbaik dan melihat bagaimana lembaga bekerja serta mengurus komunikasi eksternal.
Tim Media: Tim Media mengerjakan segala hal berbasis teknologi internet, komunikasi, dan sosial media. Tim Media memastikan tingkat tertinggi keamanan dari sebuah website.
Tim Medis dan Penasihat Ilmiah: Tim Medis mereview konsultasi online yang masuk dan jika diperlukan melihat situasi yang kompleks dan darurat. Tim medis ini bekerja sama dengan tim pendukung online serta tim koordinatif. Penasihat ilmiah merupakan individu-individu independen yang menawarkan rekomendasi terbaik dan penelitian serta membantu agar pengetahuan medis selalu diperbarui.
Rekan: Organisasi rekan, kelompok, komunitas, dan individu dari jaringan Women Help Women bersinergi bersama untuk meningkatkan pilihan perempuan akan tubuhnya dan akses terhadap informasi kesehatan reproduksi, layanan, dan produk. Rekan ini semuanya setara dan bekerja bersama dalam berbagai proyek.
Dewan Pembina Direktur: Dewan Pembina berada di seluruh dunia dan bertemu secara berkala. Seluruh dewan pembina memiliki pengalaman dalam organisasi dan pemerintahan dan membangun sebuah wadah untuk hak kesehatan reproduksi dan aktivisme. Dewan Pembina membimbing dan melihat Women Help Women, secara aktif berpartisipasi dalam Rencana Strategis dan mengadvokasi project yang berjalan.